FAIREST LORD JESUS / BEAUTIFUL SAVIOR

(TUHANKU YESUS)

Text: Munster Gesangbuch

Translator: Joseph A. Seiss  

Music: Anonymous

Arranger: Richard S. Willis

Tidak banyak yang diketahui tentang lagu ini. Salah satu cerita yang paling terkenal adalah bahwa lagu ini dinyanyikan pada abad 12 oleh tentara perang salib dari Jerman. Khususnya oleh anak-anak mereka, ketika mereka sedang dalam perjalanan panjang dan melelahkan menuju tanah suci. Cerita ini membuat lagu ini disebut Lagu Tentara Salib (Crusaders’ Hymn). Pada koleksi lagu tahun 1850 berjudul Church Chorals and Choir Studies yang dibuat oleh Richard S. Willis, terdapat catatan bahwa lagu ini ’dinyanyikan oleh para ksatria Jerman dalam perjalanan ke Yerusalem.’

Cerita yang lain, yang lebih dapat dipercaya, mengatakan bahwa lagu ini adalah salah satu lagu yang dinyanyikan oleh para pengikut John Hus. Mereka adalah suatu kelompok kecil orang percaya yang tinggal di Silesia (sekarang bagian dari Polandia), setelah diusir dari Bohemia dalam pengusiran berdarah Anti Reformasi pada tahun 1620. Lalu biasanya lagu ini disebut sebagai lagu rakyat dari para petani Silesia yang saleh ini. Hoffman Fallersleben mendengar kelompok ini menyanyikan lagu ini, lalu mencatat lirik dan musiknya dan mempublikasikannya pada 1842 pada karyanya yang berjudul dalam Schlesische Volkslieder (lagu rakyat Silesia).

Teks lagu ini pertama kali muncul di Munster Gesangbuch Katholik Roma pada 1677. Lirik lagu ini menekankan dwi-natur Tuhan Yesus, yaitu Allah dan Manusia. Lagu ini juga menekankan keutamaan atau kelebih-hebatan Tuhan Yesus dari segala ciptaan, sesuai dengan Kolose 1:16 dan Ibrani 1:4.