PRECIOUS NAME
Text: Lydia Odell Baxter
Music: William Howard Doane
Bagi orang Kristen, nama Yesus mempunyai satu kekuatan tersendiri. Itulah sebabnya Lydia Odell Baxter (2 Sep 1809 – 22 Jun 1874) menuliskan lagu ini sebagai sumber kekuatan. Setelah ia bertobat atas penginjilan Eben Tucker, seorang misionaris Baptist, Baxter melayani di gereja Baptist di kota kelahirannya dekat New York. Ia kemudian menikah dan pindah ke New York. Walaupun ia cacat, tidak bisa berjalan, dan bahkan terkurung di tempat tidurnya disebagian besar masa hidupnya, ia tetap mempunyai semangat hidup untuk selalu mendalami Alkitab dan menulis.
Baxter juga sering mengadakan pertemuan pemimpin-pemimpin kristen di rumahnya dan ia selalu menjadi berkat bagi mereka yang menghadirinya. Salah satu dari pujian yang digubah olehnya yang masih dinyanyikan sampai sekarang adalah “Ingat akan nama Yesus”. Pujian ini digubah 4 tahun sebelum ia meninggal. Ia memang tidak menjadi tawar hati karena penyakitnya. Ia selalu melatih diri untuk memanggil nama Yesus yang menopang dan menghibur hatinya. Ia pernah mengatakan kepada temannya, “Saya punya senjata perang yang istimewa. Saya punya nama Yesus. Ketika penggoda mencoba membuat saya sedih, saya memanggil nama Yesus, dan penggoda tidak lagi berkuasa.” Kiranya melalui pujian ini, kita juga selalu ingat untuk memanggil nama Yesus, nama di atas segala nama, yang bahkan iblis pun tidak berdaya menghadapinya.
Namun berhubung Baxter bukan komposer, ia memerlukan penulis-penulis musik. Untuk itulah Willam Howard Doane (3 Feb 1832 – 23 Des 1915) dipakai Tuhan membuat lagu ini. Doane sendiri seorang pengusaha sukses di industri perkayuan, tetapi mempunyai talenta dibidang musik. Dia menjadi direktur musik di Gereja Baptist Mount Auburn di Cincinnati, Ohio dan menulis lebih dari 2000 lagu hymne semasa hidupnya. Doane banyak pula menyumbangkan uangnya untuk berbagai pekerjaan kemanusiaan.
Puji Tuhan, kombinasi ini melahirkan satu lagu hymne yang terkenal sampai hari ini. Lagu yang mengingatkan betapa berharganya nama Yesus. Nama yang begitu berkuasa sehingga dipakai Petrus menyembuhkan orang lumpuh di bait Allah. Nama yang dipakai membaptis orang percaya, mengukuhkan keselamatan orang Kristen.