Text: Henry Alford

Music: George J. Elvey

Henry Alford dilahirkan di London, Inggris pada 7 Oktober 1810. Ayahnya adalah seorang pendeta di Church of England dan dia bercita-cita untuk mengikuti jejak ayahnya ini. Ketika dia berumur 16 tahun, dia menuliskan di Alkitabnya sebuah komitmen untuk menjadi pengikut Kristus dan melayani Tuhan selama Tuhan berkehendak. Pada tahun 1844, Alford mempublikasikan hymn ini dalam Psalms and Hymns, dengan judul “After Harvest”. Awalnya, hymn ini dituliskan dengan 7 bait, tetapi kemudian Alford merevisi dan menjadikannya 4 bait dalam karyanya Poetical Works pada tahun 1865. Bait pertama dari hymn ini adalah sebuah undangan dan dorongan kepada Gereja Tuhan untuk memanjatkan syukur kepada Tuhan karena pemeliharaan Tuhan atas umat-Nya. 2 bait selanjutnya sepertinya merujuk pada Mat. 13:24-30, 35-43; sebuah perumpamaan lalang dan gandum dan Markus 4:26-29 mengenai benih yang tumbuh. Bait terakhir dari lagu ini adalah sebuah doa penantian akan kedatangan kembali Tuhan segera tiba, seperti dalam Wahyu 22:20, “Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: Ya, Aku datang segera!” Kiranya lagu ini mengingatkan kita kembali akan pemeliharaan Tuhan dan karya-Nya sehingga kita senantiasa mengucap syukur sambil menantikan Tuhan kita.