Text: Sabine Baring-Gould

Music: Arthur Sullivan

Hymne ini merupakan karya, yang baik teksnya dan musiknya digubah pada abad ke-19. Hymne ini bernuansa prosessi, sehingga diadopsi oleh Bala Keselamatan (The Salvation Army) sebagai hymne mereka. Memang awalnya hymne ini digubah sebagai hymne prosesi untuk anak-anak yang berjalan di wilayah Inggris, dan judul mula-mula dari hymne ini adalah ‘Hymn for Procession with Cross and Banners.’ Sabine, sang penulis hymne ini, ketika menuliskan teksnya melakukan dalam kondisi yang tergesa-gesa, hanya membutuhkan 15 menit saja. Sehingga ada kekuatiran dalam diri Sabine kalau-kalau ada teks yang salah atau kurang tepat. Tetapi penerimaan kemudian membuktikan teks asli dari Sabine inilah yang lebih sering dipakai oleh buku-buku hymnal modern.

Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris yang berperang melawan Adolf Hitler dan tentara Nazi-nya, pernah memilih hymne ini di dalam suatu kebaktian pada tahun 1941. Di kemudian hari melalui siaran radio, dia menjelaskan kenapa dia memilih hymne ini. Lagu ini mendeskripsikan baginya akan suatu iman, suatu pengharapan yang hanya satu-satunya dan yang pasti untuk menyelamatkan dunia dari degradasi yang tak ada batasnya. Apakah iman dan pengharapan itu? Obyek iman dan pengharapan itu hanyalah di dalam salib Yesus saja, dimana dengannya, kita berani untuk maju, bahkan melawan Iblis dan kuasanya. Pujian gereja, yang merupakan orang-orang tebusan merupakan pekik kemenangan gereja yang menggoncangkan gerbang neraka.